Tiakur, Lintas5terkini.com – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Mahfud MD bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja ke Pulau Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kamis (15/6/2023). Pada kunjungan itu, keduanya melakukan pencanangan Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas) 2023 di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 1511, Kota Tiakur, Pulau Moa, Maluku Barat Daya.
Dalam kegiatan ini, Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Teguh Setyabudi ikut serta mendampingi Mendagri. Teguh dalam keterangannya menjelaskan, Direktorat Jenderal (Ditjen) Dukcapil Kemendagri terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya pelayanan di bidang administrasi dan kependudukan (adminduk) untuk masyarakat di wilayah perbatasan.
“Layanan adminduk adalah hak seluruh masyarakat. Kepemilikan dokumen kependudukan akan menjadi pendukung pembangunan terpadu (Gerbangdutas) di Maluku Barat Daya. Sebab data Dukcapil adalah backbone dari semua layanan publik. Sehingga, keinginan Pak Presiden untuk membangun Indonesia dari pinggiran, termasuk Maluku Barat Daya, akan terwujud dengan basis data yang akurat,” jelas Teguh.
Sebagaimana diketahui, pada kegiatan pencanangan ini, Menko Polhukam dan Mendagri melakukan peninjauan di titik layanan Dukcapil. Setelah itu, Menko Polhukam yang didampingi Mendagri dan jajaran menyerahkan dokumen kependudukan layanan terintegrasi.
Dokumen yang diserahkan yakni akta perkawinan, Kartu Keluarga (KK) baru dengan status kawin tercatat, KK baru orang tua suami, dan KK baru orang tua istri, dan KTP-el perubahan status menjadi kawin untuk pasangan Charles Hendro Supu dan Eunike Wlointoda.
Selanjutnya, diserahkan pula akta kelahiran, serta KIA dan KK baru penambahan anggota keluarga. Tim Pelayanan Adminduk Dukcapil mencatat, selama 3 hari pelayanan berhasil menuntaskan sebanyak 513 dokumen kependudukan. Rinciannya yakni cetak KK sebanyak 151 lembar, rekam KTP-el sebanyak 38, cetak KTP-el sebanyak 222 keping, Surat Keterangan Pindah (SKP) WNI sebanyak 36 lembar, cetak Akta Perkawinan sebanyak 11 akta, dan Akta Kematian sebanyak 3 akta. Selain itu pelayanan lainnya juga berhasil diberikan yakni Akta Kelahiran sebanyak 28 akta, dan aktivasi IKD sebanyak 23 orang.
Dalam keterangan terpisah, Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Erikson P. Manihuruk menyampaikan apresiasinya kepada tim teknis Dukcapil Kemendagri dan Dinas Dukcapil Provinsi Maluku atas kerja kerasnya dalam melayani masyarakat. Dia juga menyampaikan apresiasi kepada perwakilan PT Telkom di Maluku Barat Daya atas dukungan penguatan sinyal internet di lokasi. Diketahui, Maluku Barat Daya termasuk daerah perbatasan Indonesia yang masih membutuhkan dukungan infrastruktur termasuk sinyal internet. (*)
