Makassar, Lintas5terkini.com – Rukun Warga (RW) 04 Kelurahan Kaluku Bodoa yang membawahi sepuluh Rukun Tetangga (RT 01–10) sukses menyelenggarakan pertemuan silaturahmi rutin pada Rabu malam, 22 Mei 2025. Acara yang berlangsung dari pukul 20.00 hingga 22.00 WITA di Posko Kantor Lurah Kaluku Bodoa ini menjadi forum penting untuk mempererat kohesi sosial antarwarga dan pengurus, serta mengimplementasikan kolaborasi strategis antara pemerintah kelurahan, masyarakat, Kepolisian, dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Ketua RW 04, Rismayanti R., mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran kegiatan dan tingginya partisipasi warga. “Alhamdulillah, ini adalah pertemuan keempat yang kami selenggarakan setiap hari Jumat selama masa jabatan saya sebagai Ketua RW,” ujarnya. Rismayanti menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari agenda bergilir antar-RW yang dirancang untuk menjaga komunikasi dan harmonisasi komunitas. “Besok malam giliran RW 05, dan seterusnya, memastikan setiap wilayah mendapatkan kesempatan yang setara,” jelasnya.
Senada dengan itu, Ketua RT 06, Muhammad Tang HR., menegaskan bahwa pertemuan ini merupakan bagian integral dari program pemerintah tingkat kelurahan. “Pertemuan ini adalah salah satu program pemerintah yang diselenggarakan melalui kolaborasi erat antara kelurahan, masyarakat, Kepolisian, dan TNI,” ungkapnya, menyoroti pentingnya sinergi dalam membangun lingkungan yang aman, kondusif, dan partisipatif.
Seluruh Ketua RT di lingkungan RW 04 turut hadir, yakni Faisal Nasir (RT 01), Abu Talib (RT 02), Muhaimin (RT 03), Ceriani (RT 04), Amir (RT 05), Muhammad Tang HR. (RT 06), Maspul (RT 07), Ilham (RT 08), Syaharuddin (RT 09), dan Muh. Zakaria (RT 10). Dalam pertemuan ini, mereka membahas sejumlah isu strategis, mulai dari program kegiatan lingkungan hingga penyerapan aspirasi warga, yang seluruhnya bertujuan meningkatkan kualitas hidup dan memperkuat rasa kebersamaan di wilayah RW 04.
Kegiatan silaturahmi rutin ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi model positif bagi wilayah lain dalam membentuk komunitas yang solid, harmonis, dan proaktif dalam mendukung pembangunan lokal.
(Kendi).
