Bone, Lintas5terkini.com — Di tengah segala keterbatasan, semangat pemuda Kecamatan Cenrana kembali membuktikan bahwa tekad dan kerja keras mampu melampaui segala hambatan. Piala Kemerdekaan Pemuda Cenrana 2025 resmi digelar pada 1 Agustus dan mencuri perhatian publik, bukan hanya di wilayah Cenrana, tetapi juga di kancah sepak bola Kabupaten Bone secara luas.
Yang menjadi kejutan besar dalam turnamen ini adalah kehadiran pemain sekelas Erwin Gutawa, mantan bintang Liga 1 yang pernah memperkuat klub-klub elite seperti PSM Makassar dan Bhayangkara FC. Kehadirannya di lapangan tak sekadar menjadi magnet bagi pecinta bola lokal, tetapi juga menjadi simbol bahwa Piala Kemerdekaan Pemuda Cenrana bukanlah sekadar turnamen biasa.
“Ini bukan soal siapa paling hebat, tapi soal siapa yang paling tulus memberi. Kami bukan yang terbaik, tetapi kami akan memberikan yang terbaik,” ungkap Irham Ihsan, Ketua Sompung Lolona Cenrana, motor penggerak utama di balik suksesnya gelaran ini.
Dengan anggaran yang sangat terbatas, para pemuda Cenrana secara swadaya dan gotong royong mempersiapkan turnamen ini selama beberapa bulan terakhir. Dukungan dari masyarakat, semangat kolektif, dan tekad untuk memberikan yang terbaik menjadi fondasi kuat berdirinya turnamen ini.
“Meski miskin dana, InsyaAllah kaya semangat. Kami ingin memberikan sesuatu yang membanggakan untuk masyarakat Cenrana, sekaligus menjadi momentum pemersatu antar generasi muda,” tambah Irham dengan penuh optimisme.
Lebih dari sekadar ajang adu keterampilan di lapangan, Piala Kemerdekaan Pemuda Cenrana 2025 hadir sebagai wahana silaturahmi, edukasi sportivitas, serta pembuktian nyata bahwa potensi daerah tidak boleh dipandang sebelah mata. Turnamen ini juga menjadi ruang aktualisasi bagi pemuda untuk tampil sebagai agen perubahan.
Perhelatan ini dijadwalkan berlangsung hingga 9 Agustus 2025, diikuti oleh puluhan tim dari berbagai desa dan kelurahan se-Kecamatan Cenrana. Antusiasme peserta dan penonton pun meluap sejak hari pertama pertandingan.
Diharapkan, ajang ini bisa melahirkan bibit-bibit muda potensial yang kelak mampu bersinar di tingkat regional, bahkan nasional.
“Semoga turnamen ini berjalan aman, lancar, dan memberi manfaat besar bagi seluruh masyarakat. Mari kita buktikan bahwa dari Cenrana, semangat perubahan bisa menyala,” tutup Irham penuh harap.
