Jembatan Penghubung Desa Borong Rappoa–Garuntungan Butuh Perhatian Serius Pemerintah

Bulukumba.Lintas5terkini.com — Jembatan penghubung antara Desa Borong Rappoa dan Desa Garuntungan kembali menjadi sorotan warga. Kondisi jembatan yang dinilai terlalu sempit membuat masyarakat merasa khawatir, terutama karena jalur tersebut menjadi akses utama aktivitas warga maupun kendaraan operasional proyek.

 

Salah satu warga Garuntungan, Adi, mengeluhkan lambannya penanganan Pemerintah Kabupaten Bulukumba terkait rencana pelebaran jembatan tersebut. Ia menyebut bahwa hingga hari ini belum ada tanda-tanda pengerjaan, padahal kebutuhan pelebaran sangat mendesak untuk menghindari potensi kecelakaan lalu lintas (laka lantas).

 

“Jembatannya sampai hari ini belum dikerja untuk diperlebar. Ukurannya kecil sekali, sementara kendaraan yang lewat termasuk mobil proyek. Kami khawatir terjadi kecelakaan. Kami berharap pemerintah Kabupaten Bulukumba bisa memperhatikan kondisi jembatan ini,” ujar Adi, warga Garuntungan.

 

Selain sempit, warga juga mengingatkan bahwa jembatan tersebut pernah runtuh sebelumnya, sehingga kondisinya memerlukan perhatian ekstra. Karena itu, masyarakat mendesak agar dinas terkait turun langsung melakukan peninjauan ke lokasi untuk mengecek struktur jembatan dan menilai urgensi pelebaran maupun perbaikan menyeluruh.

 

Warga menilai kehadiran pemerintah sangat dibutuhkan agar masalah jembatan tidak kembali menimbulkan risiko keselamatan bagi masyarakat maupun kendaraan yang melintas setiap hari.

 

Masyarakat berharap pemerintah segera menindaklanjuti keluhan ini dan melakukan penanganan demi terciptanya akses transportasi yang aman dan layak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

PT. Lintas Lima Terkini Media Group