Langsung ke konten
Bulukumba,Lintas5terkini.com– Jambore PKK Bulukumba Tahun 2025 yang digelar dalam rangka Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 berlangsung meriah dan penuh antusias. Ribuan peserta dari seluruh desa/kelurahan, kecamatan memadati Lapangan Pemuda Bulukumba pada Sabtu, 29 November 2025.
Kegiatan dihadiri langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bulukumba, Andi Herfida Muchtar, dan Hamrina A. Muri mewakili Pemerintah Kabupaten Bulukumba.
Jambore PKK ini menghadirkan beragam lomba kreatif dan edukatif seperti Devile Kader PKK, Lomba SIM PKK, Vlog, Drama Pendek, Penyuluhan, Program Gelari Pelangi, Lomba Senam, Stand Up Comedy, Festival B2SA, Lomba Masak Serba Ikan, Aku Hatinya PKK, hingga Ranking Satu. Seluruh rangkaian lomba tersebut menjadi wadah apresiasi, inovasi, sekaligus ajang silaturahmi kader PKK se-Kabupaten Bulukumba.
Hal yang menjadi sorotan dalam pelaksanaan jambore tahun ini adalah komitmen TP PKK Bulukumba untuk menerapkan Jambore PKK Zero Sampah. Ketua TP PKK Bulukumba, Andi Herfida Muchtar, menegaskan bahwa PKK harus menjadi teladan dalam menjaga kebersihan, termasuk membudayakan kegiatan tanpa meninggalkan sampah.
“PKK harus menjadi contoh dan memberikan pembelajaran tentang berkegiatan tanpa sampah yang berserakan selama kegiatan berlangsung,” ujarnya.
Selama acara, MC secara berkala mengingatkan peserta untuk tidak membuang sampah sembarangan, serta mengajak siapa saja untuk memungut jika melihat sampah di sekitar lokasi kegiatan. Imbauan tersebut mendapat respons positif, terlihat dari kebersihan area kegiatan meskipun dihadiri ribuan peserta.
Menurut Andi Herfida, budaya sadar sampah harus dimulai dari diri sendiri, bukan semata membebankan tanggung jawab pada petugas kebersihan.
“Ini harus menjadi pembiasaan atau budaya bahwa setiap orang bertanggung jawab atas sampahnya. Jika dibiasakan, maka di mana pun kita berada, kita akan menjaga lingkungan tetap bersih,” tegasnya.
Dengan tema “Bergerak Bersama PKK, Mewujudkan Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045”, Jambore PKK Bulukumba 2025 menjadi momentum memperkuat peran PKK sebagai motor penggerak keluarga dan masyarakat dalam pendidikan, kesehatan, ekonomi, serta lingkungan.
Kegiatan berlangsung aman, tertib, dan penuh kekompakan antar kader PKK dari seluruh kecamatan sehingga patut diapresiasi semangat dari TP PKK yang terus menunjukkan inovasi, kreativitas, serta kepedulian terhadap pembangunan daerah.(*)
